Tuesday, January 11, 2005

traktiran dina

senin sore, dina sms aku. bunyinya:

Mas entar abis magrib kalo jadi ada makan2 brg ma mas kotot ya. tp jgn blg2 sama yang lain ya.

bagiku sebenernya lebih enak kalo aku langsung ke kost Dina. Soale aku bisa turun dari angkot di gang menuju kost. dina, tapi aku turutin pesannya aja!

abis magrib aku udah nyampe di kost totok, duduk bentar lalu berangkat bertiga dengan breng. Di kost dina udah ada cimot yang berbaik hati menyediakan sarana transportasi untuk kita, ditemani riris sebagai tuan rumah, wati dan dina nyusul kemudian karena dandannya lama. Cimot malah sempat numpang pipis di sana.

abis itu kita nunggu lama banget. aku yang terlanjur jadi anak pingit setelah ga lagi kost mulai gusar, dan ngajak segera berangkat. soale aku ga mau kemalaman. maaf ya! lagian aku ga ngerti kalo sebenarnya kita nunggu, habis kayaknya anggota kita udah lengkap, apalagi dina bilang ini limited invited. Nah saat kita mau berangkat itu anak yang ditunggu datang. padahal kita-kita udah pada masuk mobil. well, ternyata pacar dina.

kita berangkat duluan ke warung makan ikan bakar di jalan galunggung, sebelah utara ruko galungung. Terus terang aku kurang suka dengan pilihan ini. soale udah beberapa hari ini aku selalu makan menu ikan, baik tawar, laut, bahkan payau. tapi ga papa lah, ditraktir ini. Kita datang duluan, sementara dina dan mate nya nyusul pake motor.

kita langsung pesen macem-macem. cumi asam manis 3 porsi. aku pesan ikan bakar kakap merah, ada yang pesen gurameh, sayurnya tumis kangkung 2 porsi dan nasinya 2 bakul. cimot tambah pesen kepiting rebus. mau pesen kerapu ga tega, kemahalan. minumnya lemon tea, fresh tea, dan mocca cola.

saat semua hidangan tersedia, dina ga datang-datang juga hingga kita sempat khawatir kalo ada apa-apa dengan dina. tapi kalo memang dina terhalang datang, kami lebih khawatir ga bisa bayar semua itu dari pada khawatir pada keselamatan dina :D Riris sempat tanya dimana atm terdekat, aku bilang di ruko ada atm bni. terus riris bilang"berarti kalo nanti dina ga datang semua harus ngumpulin atm nya!"

aku usul suruh bayarin breng aja, dia kan wisuda jaga! semua setuju kecuali breng! untunglah dina akhirnya datang dan memesan makanan lagi buat mereka berdua, termasuk kepiting rebus yang langsung kami sambut gembira. begitu dina udah ambil bagiannya dan mate nya langsung ditransfer ke kita. tapi aku kalah strategi, aku menerima piringnya, jadi riris, wati dan cimot langsung berebut capit dan kakinya. mosok aku dapat cangkang lagi? tadi kan aku dapat cangkan? untunglah ternyata masih ada sederet kaki samping.

katanya dina menganggarkan 1/4 juta untuk acara ini. dan ternyata masih nombok 20 ribu. padahal nominal anggaran itu diberitahu ke kita setelah acara berakhir, coba kalo tidak, bisa lebih banyak lagi. untung cimot mau membantu "urunan bayar" meski hanya seribu!

masakan disana sich biasa-biasa aja. tapi suasananya cukup menyenangkan. apa lagi di puterin lagu blues yang enak banget buat didengerin. biar blues, tapi lagu-lagunya diambil dari lagu genre musik lain, seperti i don't wanna miss a thing, living on the jet plane, my way, dsb.

karena pulangnya udah malem banget, aku terpaksa minta pulsa totok buat kirim sms ke kakakku minta ijin tidak pulang. nginep di totok (akhirnya aku nginep disana juga). pulsaku sendiri tinggal rp.45

abis dari makan-makan, perut kita rasanya kenyang banget. sampe-sampe kita harus berdiri dan duduk tegak terus. untung si breng mau berbaik hati membantu aku makan kakap merah bakar ku, kalo ga wah bisa kekenyangen. berkat bantuan breng ini juga di perutku jadi ada rongga untuk cumi2 asem manis dan kepiting rebus yang aku ceritakan tadi.

kita langsung ke kost dina. lagi-lagi dina tertinggal lama. rupanya mampir beli pulsa dulu. kita akhirnya duduk-duduk di depan pagar menggelar koran. suasananya jadi kayak di kafe gaul gitu! apa lagi ada teman lain yang kemudian bergabung. pemandangannya asyik juga. Terutama saat ada dua cewek berok mini yang dibonceng motor lewat di depan kita. si cimot langsung bilang,"ini bagian yang harus diceritakan di milis"

setelah cukup malam (ga tau jam berapa), kami pulang dengan perut masih kekenyangan.

sayang sandi' ga bisa datang karena di menit-menit terakhir dia kedatangan saudaranya. memet lagi-lagi saat ada traktiran malah ga di malang. imam juga lagi sibuk dengan lay out koran jawa post-nya agar kita bisa membaca besok paginya. aries juga di sidoarjo. paling banter lagi makan di aloon-aloon sambil nonton kereta mini lewat. Iwan, Budi, Hari, dan semua yang lain pada nun jauh disana.

Monday, January 10, 2005

living lavida loca (hidup gila-gilaan)

tanggal 8 kemarin unibraw mengadakan wisuda. kayaknya sich ga serame dulu-dulu. soale sekarang pesertanya dibatasi. ada kuota untuk setiap fakultas. kasian yang telat daftar, jadi ga bisa wisuda, padahal mereka udah lulus dan memenuhi syarat untuk wisuda.

sebenernya aku malas datang ke tempat wsuda, tapi karena ada salah satu anggota gank di malang yang wisuda dan anggota lain banyak yang janji datang, aku pun datang. rencananya cuma sampai wisuda, tapi karena udah lama ga ngumpul, akhirnya kami nginep di rumah salah satu anggota gank yang ortunya tidak tinggal disitu.

tiba-tiba aku kangen pada kehidupan saat kami masih bersama-sama, melakukan hal gila-gilaan, seperti jalan-jalan dengan kostum ga karu-karuan kayak orang ga bisa me macing baju. kami pernah main "kereta-keretaan" dengan membawa bambu bekas spanduk di kedua tangan. udah gitu rame lagi, kayak banga gitu. ngodain cewek, mencemetkan wajah di balik kaca toko untuk melihat barang-barang di dalamnya (padahal kalo mau liat aja masuk juga ga apa-apa), dan hal-hal konyol lainya.

Friday, January 07, 2005

sedih liat foto aceh di jp 7 jan 2005

sedih liat foto aceh di jp 7 jan 2005. pada foto utama, tampak salah satu helly amerika menjatuhkan bantuan, dan para penduduk berebut menerima bantuan itu. kenapa berebut? kenapa ada pria yang lari sambil membawa kardus bantuan yang berusaha dia sembunyikan di dalam kausnya? kok jadi kayak anak kecil gitu ya? apa rasa berbagi saat menghadapi bencana telah sirna dari diri mereka? hingga ego dan animal insting yang muncul?

lebih sadih lagi waktu liat foto kecil di sebelahnya. mayat seorang korban tergeletak di pantai, kulit kepalanya sudah terkelupas, sementara kakinya tinggal kerangka. dimakan binatang kah mayatnya?

yang tak habis pikir lagi, kok aku sama sekali ga denger bantuan dari arab dan negara islam lainnya ya? sengaja disembunyikan dari media kah? kenapa?

aku juga menyesalkan sikap pak Amien yang menganggap PKS menggunakan kesempatan untuk mencari simpati. Gimana sich? Ada partai membantu rakyat kok malah di "kata-katain". Seharusnya semua partai turun membantu! Perkembangannya, bencana itu malah dianggap telah di politisir. Ya Allah, ada orang membantu baik-baik kok malah dijelek-jelekan!

Monday, January 03, 2005

cari informasi adopsi anak2 korban tsunami

malam tahun baru ini seperti biasa aku habiskan dirumah saja, nonton tv sambil makan kue dan minum juss. Bedanya tahun ini hatiku masghul liat korban bencana tsunami. Waktu PKS mengumumkan dibutuhkan sekitar 10.000 orang relawan di aceh, aku langsung ingin daftar. Tapi aku lupa tentu saja mereka ga mengirimkan sembarang orang. harus yang punya skill dan daya surfival yang tinggi. Meski badanku kurus gini, aku terbukti memiliki kemampuan surfival lumayan, tapi skill yang mereka butuhkan, sayang sekali aku ga punya.

yach aku cuma bisa bantu do'a, nyumbang pulsaku Rp.2000,00 lewal kartu simpatiku dengan mengirim kata "peduli aceh" ke no.2000. Tapi allah Maha Tahu, dibukakanNya jalan bagiku untuk menolong.

Malam minggu aku dapat sms dari teman yang isinya:
"dibutuhkan orang tua asuh u/ anak2aceh (0-3th) yang menjadi yatim piatu mrk sgr dibw kejkt,bdg,btm, hub Raihana 08158700064 fk&fkg trisakti. tlg disebarkan"

tentu saja aku blm bisa menjadi orang tua asuh (ota), meski sampai skrg aku ingin banget memiliki anak asuh. so aku dan kakakku menyebarkan sms itu. Kakakku yang pulsanya tinggal dikit hanya mengirim ke orang-orang yang potensial untuk bersedia menjadi ota. Aku melakukan hal yang sama ditambah kenalan2 yang aku pikir memiliki relasi yang potensial jadi ota.

Alhamdulillah, respon yang diberikan "jaringan" dibawah kami sangat besar. sayangnya no. tlp yg disertakan di sms itu tidak dapat dihubungi (aku harap karena no. itu terlalu sibuk menerima tlp dari orang-orang yg bersedia menjadi ota). Lalu mereka menghubungi aku, mengeluh karena tidak bisa menghubungi nomor tersebut, dan berharap aku bisa membantu. Aku langsung mengaku kalo aku bukan bagian dari relawan, hanya seseorang yang ingin sekali membantu, dan berjanji akan membantu sebisaku. sudah menjadi sifatku jika sudah berniat menolong ga mau setengah-setengah.

berikut resum respon mereka:
Umum:
1. minta no. lain yang bisa dihubungi,
2. minta syarat-syarat untuk menjadi ota.
3. melalui organisasi yang jelas untuk menghindarkan jual beli anak!
khusus
1. saya bersedia, tapi harus anak laki-laki. karena saya sudah memiliki 3 anak perempuan
2. saya bersedia menjadi ota untuk anak usia 6 tahun atau lebih.
3. jika anaknya berusia 2 tahun atau lebih saya bersedia.

sebenarnya saya tidak memiliki kontak untuk menyalurkan keinginan mereka, karena saya ga tergabung dalam organisasi kemanusiaan mana pun. tapi aku memiliki kalian, teman-temanku semua yang aku yakin pasti mau membantu. so tolong carikan informasi:
1. organisasi-organisasi yang membantu pengadopsian anak-anak yatim piatu tersebut. tanpa biaya lho1 biar tidak dianggap beli anak.
2. bagaimana cara menghubungi mereka? kalo bisa berikan beberapa contact person.
3. syarat-syarat menjadi ota
4. informasi lain yang relefan.

aku dengar radio MQFM bandung memiliki informasi tersebut, tolong ya yang tinggal di Bandung. yang lain juga aku tunggu informasinya. kalo jumlahnya banyak email aja ke iant_co@yahoo.com atau sms/tlp ke no. laras 081334714508

bantuan teman-teman sangat aku harapkan, karena beberapa calon ota sudah menunggu informasinya. thx