Sunday, November 23, 2008

Keaslian Laskar Pelangi

Tadi pagi waktu aku turun ambil minum, aku sempat mendengar berita dari tv (tepatnya gosip) tentang seorang wanita yang mengaku pernah menikah dengan andrea, penulis laskar pelangi (andrea selalu mengaku belum pernah menikah). Batinku nich cewek cari sensasi nich, atau pingin duitnya. Aku ga tertarik soal berita itu, tapi ada yang menarik perhatianku, wanita itu bilang,"Kalau soal pernikahan aja dia bisa berbohong, bagaimana soal lain? Tanyakan saja yang berkepentingan dengan novel laskar pelangi"

Wah kok novel laskar pelangi dibawa-bawa? Menurutku sich bisa jadi laskar pelangi bukan karya perorangan, tapi team. Soalnya isinya bisa sedetail itu! Tapi bukankah itu wajar? Dewi (Dee) waktu nulis Supernova juga punya team. Michael Crikton (sorry ejaannya) yang nulis jurastic park, time line, dan novel fiksi ilmiah lainnya juga memiliki team sendiri. Team itu diperlukan untuk mendapatkan data-data pendukung cerita agar lebih berbobot dan ada dasarnya, tidak ngawur. Biasanya novel besar selalu begitu. The Davinci code adalah contohnya. Bahkan novel dongeng seperti Harry Potter sekali pun melalui proses riset tentang makhluk2 gaib legenda dari berbagai wilayah dan mantra2nya juga dari bahasa latin sungguhan (dari kaum alkhemis)

Emang ya kalo udah ngetop selalu aja ada yang cari-cari cara untuk keruk duitnya!? Ngomong-ngomong kapan ya buku ke4 nya terbit? Kira-kira seseru 3 bku sebelumnya ga ya?

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home